Kubiarkan hatiku melindap
Meski dengan tangkupan rindu yang mengendap
Ku tak pasrah dalam kotak hidup yang pengap
Meski terkadang kuberontak pada hidup yang sedap
Aku seperti mereka
Yang takut neraka
Rindu jenaka
Mengharap pusaka
Kuingin keteduhan Bawakaraeng
Kuharapkan jua kilau Bulaeng
Bahkan gelar Karaeng
Bukan Maraeng
Tapi jalan tak selamanya mulus
Meskipun niat selalu tulus
Sebab hidup butuh rumus
Ataukah kalkulus
Kalaupun hari ini adalah kesalahan
Kenapa harus meratap dengan penyesalan??
Bukankah esok bisa jadi perbaikan???
Mungkin memang pelan
Perlahan
Tapi tetap berjalan
Hingga akhirnya menyenangkan
Dengan suguhan secangkir kopi kedamaian
Yang bisa kita nikmati dalam beranda kehidupan
Ket : Gunung Bawakaraeng
Bulaeng = Emas
Karaeng = Gelar bangsawan Bugis-makassar
Maraeng = yang lain
Tidak ada komentar:
Posting Komentar